ANALISIS FRAUD TENDENCY MELALUI PENDEKATAN PENTAGON FRAUD: UNETHICAL BEHAVIOR SEBAGAI MEDIATOR

Authors

  • Reskino Reskino Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Harnovinsah Harnovinsah Universitas Mercu Buana
  • Siti Hamidah Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.24034/j25485024.y2021.v5.i1.4675

Keywords:

competence, individual morality, unethical behavior, fraud tendency

Abstract

Studi ini mengkaji kecenderungan fraud melalui perilaku tidak etis sebagai mediator. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner terstruktur dari 118 responden staf keuangan yang bekerja di perbankan syariah dan asuransi syariah di DKI Jakarta. Metode analisis data yang digunakan adalah Partial Least Square (PLS) -SEM dengan bantuan alat analisis data SmartPLS 3.0. Temuan dari penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara kompetensi dan moralitas individu terhadap perilaku tidak etis. Kompetensi dan moralitas individu tidak berpengaruh signifikan terhadap kecenderungan kecurangan. Perilaku tidak etis berpengaruh signifikan terhadap kecenderungan kecurangan. Selanjutnya kompetensi dan moralitas individu berpengaruh signifikan terhadap kecenderungan kecurangan melalui perilaku tidak etis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa seseorang memiliki kompetensi yang cukup, maka akan menjauhkannya dari perilaku tidak etis sehingga kecenderungan kecurangan dapat dihindari. Selain itu, moralitas individu perbankan syariah dan staf keuangan asuransi syariah dapat mencegah perilaku tidak etis sehingga kecenderungan fraud dapat diminimalisir secara signifikan.

References

Adelin, V. dan E. Fauzihardani. 2013. Pengaruh Pengendalian Internal, Ketaatan pada Aturan Akuntansi dan Kecenderungan Kecurangan terhadap Perilaku Tidak Etis. WRA, 1(2): 259–276.

Albrecht, W. S., C. O. Albrecht, C. C. Albrecht, and M. F. Zimbelman. 2012. Fraud Examination (4th ed.), Mason, OH: South-Western Cengage Learning.

Ansori, A. F. 2017. Pengaruh Implementasi Good University Governance, Keefektifan Sistem Pengendalian Internal dan Ketaatan Aturan Akuntansi terhadap Kecenderungan Fraud pada PTKIN-BLU. Universitas Lampung.

Aranta, P. Z. 2013. Pengaruh Moralitas Aparat dan Asimetri Informasi terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Studi Empiris Pemerintah Kota Sawahlunto). Jurnal Akuntansi 1(1).

Ariani, K. S., L. S. Musmini, dan N. T. Herawati. 2014. Analisis Pengaruh Moralitas Individu, Asimetri Informasi, dan Keefektifan Sistem Pengendalian Internal terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi Di PDAM Kabu- paten Bangli. E-Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi 2(1). Undiksha.

Arief, T. 2019. Bank BJB Sering Terjerat Kredit Fiktif, Ini Kata OJK. Diakses pada tanggal 17 Januari 2020 dari https://finansial. bisnis.com/read/20190320/90/902075/bank-bjb-sering-terjerat-kredit-fiktif-ini-kata-ojk.

Artini, N. L. E. A., I. M. P. A. Adipura, dan N. T. Herawati. 2014. Pengaruh Budaya Etis Organisasi dan Efektivitas Pengendalian Internal terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Jembrana. E-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha 2(1).

Association of Certified Fraud Examiners (ACFE). (2020). Report to The Nations Global Study on Occupational Fraud and Abuse.

Chapman, D. W. dan S. Lindner. 2016. Degrees of Integrity: The Threat of Corruption in Higher Education. Studies in Higher Education 41 (2):247–68.

https://doi.org/10.1080/03075079.2014. 927854.

Cohen, J., L. Pant, dan D. Sharp. 1993. A Validation and Extension of a Multidimensional Ethics Scale. Journal of Business Ethics 12: 13–26.

Dewi, T. K. dan M. G. Wirakusuma. 2018. Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, dan Kecerdasan Spiritual pada Perilaku Etis dengan Pengalaman sebagai Variabel Pemode- rator. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Universitas Udayana: 2091-2115.

Dorminey, J., A. S. Fleming, M. Kranacher, dan R. A. Riley. 2012. The Evolution of Fraud Theory. American Accounting Association Issues in Accounting Edu- cation 27(2): 555–579.

Fauwzi, M. G. H. 2011. Analisis Pengaruh Keefektifan Pengendalian Internal, Persepsi Kesesuaian Kompensasi, Moralitas Manajemen terhadap Perilaku Tidak Etis dan Kecenderungan Kecurangan Akuntansi. Jurnal Akuntansi Universitas Diponegoro: 1–27.

Fauziah, F. E. dan M. Murharsito. 2019. The Effect of Money Ethics on Ethical Attitudes with Religiosity as the Moderating Variable. Media Ekonomi dan Manajemen 34(1): 70- 84.

Fitri, Y., Nurazlina, dan Al Azhar. 2016. Pengaruh Keefektifan Sistem Pengen- dalian Internal, Ketaatan Aturan Akuntansi, Sistem Asimetri Informasi, dan Moralitas Individu Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi dengan Perilaku Tidak Etis sebagai Variabel Intervening. JOM Fekon 3(1): 505–519.

Ghozali, I. 2015. Konsep, Teknik, dan Aplikasi Menggunakan Program Smart PLS 3.0 (Edisi 2). Salemba Empat, Universitas Diponegoro. Semarang.

Goleman, D. 2005. Introduction to the tenth anniversary edition. In Emotional intelligence. Bantam. New York.

Griffin, R. W. dan J. E. Ronald. 2006. Bisnis (Alih Bahasa Rd. Soemarnagara). Erlangga. Jakarta.

Guelpa, A., F. Marini, A. Du Plessis, R. Slabbert, dan M. Manley. 2017. Verification of Authenticity and Fraud Detection in South African Honey Using NIR Spectroscopy. Food Control, 73, 1388-1396. https://doi.org/10.1016/j.foodcont.2016.11.002.

Hasanudin, A. I. dan B. J. Pangayow. 2016. Analisis Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi dan Perilaku Tidak Etis (Studi Kasus pada SKPD di Kabupaten Keerom). Jurnal Akuntansi & Keuangan Daerah 11(1): 1–12.

Hardi, W. M., R. Anita, dan N. B. Zakaria. 2018. The Effect of Relativism Ethical Orientation, Personal Cost, and Moral Intensity on Internal Whistleblowing Intention: The Moderating Role of Organizational Commitment. Internati- onal Journal of Engineering & Technology 7: 122–125.

Heider, F. 1958. The Psychology of Interpersonal Relation. New York: Wiley.

Howarth, C. 2011. Representations, Identity and Resistance in Communication’. In: Hook, D., Franks, B. and Bauer, M. Eds. The Social Psychology of communi- cation. London: Palgrave.

Idris, M. 2020. Belum Selesai Skandal Jiwasraya, Kini Muncul Masalah Asabri. Diakses pada tanggal 23 Agustus 2020 dari https://money.kompas.com/read/2020/01/11/ 113539726/belum-selesai-skandal-jiwasraya-kini-muncul-masalah-asabri?page=all.

Ika, A. 2019. Kasus Pencurian di Bank Syariah Mandiri Terungkap, Pelakunya Karyawan Sendiri. Diakses pada tanggal 17 Januari 2020 dari https://regional.kompas. com /read/2019/07/01/08170921/kasus-pencurian-di-bank-syariah-mandiri-terungkap-pelakunya-karyawan-sendiri.

Indriani, I., A. Suroso, dan S. Maghfiroh. 2016. Penerapan Konsep Fraud Dia- mond Theory dalam Mendeteksi Perilaku Fraud. Universitas Jendral Soedirman.

Jaijaram, P. 2017. Ethics in Accounting. Journal of Finance and Accountancy, 23.

Jamaluddin dan R. Indriasari. 2011. Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, dan Kecerdasan Spiritual terhadap Etika Mahasiswa Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Tadulako. Jurnal Pamator 4(1): 40-47.

Junaidi dan M. Ubaidillah. 2018. The Influence of Compensation Suitability and Internal Control System to Fraud with Morality as a Moderating Variable. Jurnal Akuntansi Berkelanjutan Indonesia. 1(2): 226-235.

Jensen, C. dan H. Meckling. 1976. Theory of The Firm: Managerial Behavior, Agency Costs, and Ownership Sturcture. Journal of Financial Economics, 3: 305–360.

Kartika, H. 2018. Polemik Aset dalam Kepailitan Asuransi Syariah Mubarakah. Diakses pada tanggal 23 Agustus 2020 dari https://nasional.kontan.co.id/news/polemik-aset-dalam-kepailitan-asuransi-syariah-mubarakah.

Karyono. 2013. Forensic Fraud. CV Andi Offset. Yogyakarta.

Kusumastuti, N. R. dan W. Meiranto. 2012. Analisis Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi dengan Perilaku Tidak Etis sebagai Variabel Intervening. Diponegoro Journal of Accounting 1(1): 1–15.

Lestari, E. B. dan Prasetyono. 2017. The Factors Affecting Tendency of Fraud in Government Sector. Journal of Auditing, Finance, and Forensic Accounting 5(2): 67–76.

Meiryani, Fenando, A. Susanto, dan D. L. Warganegara. 2019. The Effect of Accounting Information Systems Performance and Unthetic Behavior on Accounting Fraud. International Journal of Recent Technology and Engineering (IJRTE) 8(3): 2718–2725.

Meliana dan T. R. Hartono. 2019. Fraud Perbankan Indonesia: Studi Eksplorasi. Prosiding Seminar Nasional Pakar ke 2 Tahun 2019: 2.52.1-2.52.7.

Mondal, U. 2013. Integrity, Competency, and Ethical Behavior. International Journal of Marketing and Technology, 3(4): 188–196.

Nisak, S. K. dan I. N. Aeni. 2017. Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Perilaku Tidak Etis Karyawan Bagian Akuntansi. Accounting Global Journal, 1(1): 56–64.

Novita, N. 2019. Teori Fraud Pentagon dan Deteksi Kecurangan Pelaporan Keuangan. Jurnal Akuntansi Kontemporer, 11(2): 64-73.

Nwayanwu, L. 2018. Accountants Ethics and Fraud Control in Nigeria: The Emergence of a Fraud Control Model. Journal of Accounting, Finance, and Auditing Studies 4(1): 130-150.

Oktavia, T. A. 2018. Determinan Kecurangan Berbasis Diamond Fraud dan Perilaku Tidak Etis sebagai Variabel Intervening pada Pemerintah Desa di Kabupaten Lumajang. Universitas Jember.

Pendse, S. G. 2012. Ethical Hazards: A Motive, Means, and Opportunity Approach to Curbing Corporate Unethical Behavior. J Bus Ethics 107: 265–279.

Prastiwi, D. 2020. Perjalanan Kasus Asabri, Merugi Lebih Rp10 T hingga Akan Ditelusuri Polri dan KPK. Diakses pada tanggal 23 Agustus 2020 dari https:// www.liputan6.com/news/ read/41565 60/perjalanan-kasus-asabri-merugi-lebih-rp-10-t-hingga-akan-ditelusuri-polri-dan-kpk.

Pratiwi, T., D.P, E. Nur, dan Rofika. 2016. Pengaruh Penegakan Peraturan, Sistem Kompensasi, Ketaatan Aturan Akuntansi, dan Moralitas Aparat terhadap Kecenderungan Akuntansi dengan Perilaku Tidak Etis sebagai Variabel Intervening serta Pengaruhnya Terhadap Kinerja Instansi Pemerintah. JOM Fekon 3(1): 2327–2341.

Putri, P. A. A, dan S. A. Irwandi. 2016. The Determinants of Accounting Fraud Tendency. The Indonesian Accounting Review 6(1): 99-108.

Rae, K. dan N. Subramaniam. 2008. Quality of Internal Control Procedures: Antecedents and Moderating Effect on Organisational Justice and Employee Fraud. Managerial Auditing Journal 23(2): 104–124.

Said, J., M. M. Alam, M. Ramli, dan M. Rafidi. 2017. Integrating Ethical Values into Fraud Triangle Theory in Assessing Employee Fraud: Evidence from the Malaysian Banking Industry. Journal of International Studies 10(2):170-184.

Setiawan, S. 2018. The Effect of Internal Control and Individual Morality on The Tendency of Accounting Fraud. Asia Pacific Fraud Journal 3(1): 33- 41.

Siregar, M. I. dan M. Hamdani. 2018. Pengaruh Kesesuaian Kompensasi, Keefektifan Sistem Pengendalian Internal, Budaya Organisasi, dan Kompetensi terhadap Fraud (Studi pada Satuan Kerja Vertikal Kementerian Keuangan Provinsi Lampung). Jurnal Ekonomi Global Masa Kini Mandiri 9(1): 30–37.

Spencer, L. dan S. M. Spencer. 1993. Competence at Work, Models for Superior Performance. Canada: John Wiley dan Sons, Inc.

Sujeewa, G. M. M, M. S. A. Yajid, A. Khatibi, S. M. F. Azam, dan I. Dharmaratne. 2018. The New Fraud Triangle Theory-Integrating Ethical Values of Employees. International Journal of Business, Eco- nomics and Law 16(5): 52-57.

Susanto, Y. 2016. Kompetensi, Kompensasi, dan Sanksi Hukum Pengaruhnya ter hadap Perilaku Aparatur dalam Pengadaan Barang atau Jasa di Kota Palembang. Journal Ecoment Global 1(1).

Tang, T. L. dan R. K. Chiu. 2003. Income, Money Ethic, Pay Satisfaction, Commitment, and Unethical Behavior: Is the Love of Money the Root of Evil for Hong Kong Employees? Journal of Business Ethics 46: 13–30.

Tikollah, M. Ridwan, I. Triyuwono, H. U. Ludigdo. 2006. Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Sikap Etis Mahasiswa Akuntansi, Proceeding SNAIX, Padang, 23-26 Agustus.

Toyudho, E. S. 2015. Deposito Rp29 Miliar Nasabah Bank Permata Digelapkan. Diakses pada tanggal 17 Januari 2020 dari https://nasional.tempo.co/read/679646/deposito-rp-29-miliar-nasabah-bank-permata-digelapkan/full&view=ok.

Trihandini, R. A. F. M. 2005. Analisis Pe- ngaruh Kecerdasan Intelektual, Kecer- dasan Emosi, dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus di Hotel Horison Semarang). Tesis Program Pascasarjana Magister Manajemen Universitas Diponegoro, Semarang. (diakses dari http://eprints. undip.ac.id/15539/1/Fabiola.pdf).

Wicaksono, A. P. dan D. Urumsah. 2017. Factors Influencing Employees To Commit Fraud in Workplace Empirical Study in Indonesian Hospitals.” Asia Pacific Fraud Journal 1 (1): 1.

https://doi.org/10.21532/apfj.001.16. 01.01.01.

Winarto, Y. 2020. Asuransi Jiwa Syariah mampu kalahkan kinerja asuransi konvensional saat pandemi. https:// keuangan.kontan.co.id/news/asuransi-jiwa-syariah-mampu-kalahkan-kinerja-asuransi-konvensional-saat-pandemi.

Wiranata, I. G. A. B. 2005. Dasar-Dasar Etika dan Moralitas (Cetakan Kesatu). Citra Aditya Bakti. Bandung.

Yulianti, D. F., D. P E. Nur, dan Rofika. 2016. Pengaruh Moralitas Individu, Penegakan Hukum, Keadilan Distributif, Keadilan Prosedural, terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi dengan Perilaku Tidak Etis sebagai Variabel Intervening. JOM Fekon 3(1): 2177–2191.

Zuberi, O. dan S. Mzenzi. 2019. Analysis of Employee and Management Fraud in Tanzania. Journal of Financial Crime 26(2): 412-431.

Published

2021-05-28

Issue

Section

Artikel